Translate

Nubuat Henokh tentang Nabi Akhir Zaman

Untuk mulai memahami makna tersembunyi pada Kitab Henokh mengenai Nubuatan, Perhatikan Kata Henokh disertai Tafsiran dalam kurung dibawah ini:
Untuk memahami keseluruhan, silahkan baca Kitab Permulaannya sampai inti dari Pokok Nubuatan Akhir Zaman dalam Kitab Henokh berikut,

Guna mempersingkat mari kita mulai dari PASAL 90.
(Perlu dipahami sebelumnya bahwa pemaknaan Penggembala dan Domba adalah kisah Para Nabi) 
1. Dan aku melihat ke masa ketika tiga puluh enam gembala menggembalakan, dan masing-masing menyelesaikan waktunya seperti yang pertama; dan yang lain menerima di tangan mereka penggembalaan dalam waktu mereka, masing-masing gembala menurut waktunya sendiri.
2. Lalu aku melihat dalam penglihatan, semua burung-burung di udara datang: kawanan elang dan burung nasar dan elang buzzard dan gagak; dan burung elang memimpin semua kawanan burung; dan mereka mulai melahap domba-domba itu dan mencungkil matanya dan melahap daging mereka.
3. Domba-domba itu berteriak karena daging mereka dimakan burung-burung. Dan aku menangis dan meratap dalam tidurku atas gembala yang menggembalakan kawanan domba itu.
4. Aku melihat sampai kawanan domba itu dimakan oleh anjing-anjing dan elang dan elang buzzard, dan mereka tidak meninggalkan daging atau kulit atau otot, sampai hanya tinggal kerangka saja berdiri di sana sendirian, dan kerangka itu pun jatuh ke tanah, dan kawanan domba menjadi sedikit.
5. Dan aku melihat ke masa ketika dua puluh tiga gembala menggembalakan, dan mereka menyelesaikan waktunya masing-masing, lima puluh delapan kali.
6. Kemudian lahirlah anak-anak domba kecil dari kawanan domba putih itu, dan mereka mulai membuka mata mereka dan melihat dan menangis kepada kawanan domba itu.
7. Tetapi kawanan domba itu tidak menangis bagi mereka dan tidak mendengar apa yang mereka katakan, namun benar-benar tuli, dan mata mereka benar-benar buta.
(Mulai perhatikan sejarah Abraham)
8. Dan aku melihat dalam penglihatan, gerombolan burung gagak terbang ke anak-anak domba itu dan mengambil seekor anak domba, dan burung gagak itu meremukkannya dan memakannya sampai habis.
9. Aku melihat sampai tanduk-tanduk muncul di kawanan anak-anak domba itu, tetapi burung gagak menjatuhkan tanduk-tanduk itu; sampai aku melihat satu tanduk besar muncul, satu diantara kawanan domba itu, dan mata mereka terbuka.
10. Dan tanduk itu memandang kepada mereka, dan mata mereka terbuka, dan itu berseru kepada kawanan domba itu, dan domba-domba jantan melihatnya, dan semuanya berlari kepadanya.
11. Namun meskipun demikian, kawanan elang dan burung nasar dan burung gagak dan elang buzzard itu masih mengoyak-ngoyak domba-domba itu menjadi berkeping-keping, dan terbang di atas mereka dan melahap mereka; tetapi domba-domba itu tetap tenang, dan domba jantan meratap dan menangis.
12. Dan kawanan burung gagak berjuang dan berperang dengannya dan berusaha untuk menyingkirkan tanduk itu, tetapi tidak mempunyai kuasa atasnya.
13. Dan aku melihat mereka sampai para gembala dan kawanan elang dan burung nasar dan elang buzzard datang, dan mereka berteriak kepada kawanan burung gagak itu supaya mereka mematahkan tanduk domba jantan itu; dan mereka berjuang dan berperang dengannya, dan domba jantan itu berjuang melawan mereka
dan berteriak bahwa bantuan akan datang kepadanya.
14. Dan aku melihat sampai orang yang telah menuliskan nama-nama para gembala dan membawa mereka di hadapan TUHAN segala domba itu datang, dan dia menolong domba jantan itu dan menunjukkan segala sesuatunya, bahwa bantuan akan segera datang.
15. Dan aku melihat sampai TUHAN segala domba datang kepada mereka dalam amarah, dan semua yang melihat-Nya melarikan diri, dan semuanya jatuh ke dalam bayangan-Nya di hadapan wajah-Nya.
16. Semua kawanan elang dan burung nasar dan burung gagak dan elang buzzard berkumpul dan membawa bersama mereka semua kawanan domba gurun, dan mereka datang bersama-sama dan saling menolong satu
sama lain, untuk mematahkan tanduk domba jantan itu.
17. Dan aku melihat kepada orang itu, yang telah menulis buku sesuai perintah Tuhan, sampai dia membuka buku kehancuran, yang telah dilakukan dua belas gembala terakhir, dan menunjukkannya di hadapan TUHAN segala domba, bahwa mereka telah menghancurkan lebih banyak dari orang-orang sebelumnya.
18. Dan aku melihat sampai TUHAN segala domba datang kepada mereka dan memegang tongkat amarah di tangan-Nya, dan memukul bumi hingga bumi terbelah dua, dan semua binatang dan burung-burung di udara jatuh, jauh dari kawanan domba itu, dan tenggelam ke dalam bumi, dan menutupi mereka.
19. Dan aku melihat sampai sebuah pedang besar diberikan kepada kawanan domba itu, dan domba-domba mendatangi semua binatang buas itu untuk membunuh mereka, dan semua binatang liar dan burung-burung di udara melarikan diri dari wajah mereka.
20. Dan aku melihat sebuah takhta didirikan di bumi di tanah permai, dan TUHAN segala domba duduk di atasnya, dan diambil semua buku yang termeterai dan buku-buku itu dibuka di hadapan TUHAN segala domba.
21. Dan Tuhan memanggil enam orang putih pertama, dan memerintahkan supaya mereka membawa kepada-Nya, mulai dari bintang yang memimpin pertama, yang telah maju, dan juga semua bintang yang alat kelaminnya seperti alat kelamin kuda, dan juga bintang pertama yang pertama kali jatuh; dan mereka membawa semuanya kehadapan-Nya.
22. Dan Dia berkata kepada orang yang menulis di hadapan-Nya, salah satu dari enam orang putih itu, dan
berkata kepadanya, “Bawalah tujuh puluh gembala yang kepadanya telah Kuserahkan kawanan domba itu, para gembala yang karena keinginannya sendiri telah membunuh lebih banyak dari yang Aku perintahkan kepada mereka.”
23. Dan lihatlah, aku melihat mereka semua terikat, dan semua berdiri di hadapan-Nya.
24. Dan penghakiman yang pertama-tama adalah atas bintang-bintang itu, dan mereka dihakimi dan kedapatan berdosa, dan mereka dibawa pergi ke tempat penghakiman dan dilemparkan ke dalam jurang penuh dengan nyala api dan dengan pilar api.
25. Dan ketujuh puluh gembala itu dihakimi dan kedapatan berdosa, dan mereka dilemparkan ke dalam jurang api.
26. Dan aku melihat pada waktu itu, bahwa jurang itu seperti terbuka di tengah-tengah bumi, penuh
dengan api, dan mereka membawa kawanan domba buta itu, dan mereka semua dihakimi dan kedapatan berdosa, dan dilemparkan ke dalam jurang api dan dibakar; dan jurang ini ada di sebelah kanan rumah itu.
27. Dan aku melihat kawanan domba itu terbakar, dan tulang-tulang mereka terbakar.

                              (Dan sampai disini akan nampak Era Baru yang dinamakan Islam)
28. Dan aku berdiri sambil melihat sampai Dia membongkar rumah tua itu, dan mereka melepaskan semua pilarnya, dan semua papan dan hiasan rumah itu, dan mereka membawanya keluar dan meletakkannya di satu tempat, di sebelah selatan bumi.
(Semua adalah gambaran pembangunan Ka'bah)
29. Dan aku melihat TUHAN segala domba membuat sebuah rumah baru, lebih besar dan lebih tinggi dari yang pertama, dan meletakkannya di tempat pertama, yang telah dibongkar, dan semua pilarnya baru, dan hiasannya baru dan lebih besar dari yang pertama, yang telah dihapuskan-Nya, dan seluruh kawanan domba berada di tengahnya.
30. Dan aku melihat semua domba yang telah ditinggalkan dan semua binatang di bumi dan semua burung di udara, jatuh tersungkur dan menyembah kawanan domba itu dan memohon dan mentaati mereka dalam setiap perkataan.
31. Dan setelah itu, tiga yang berpakaian putih, yang telah memimpin aku sebelumnya, memegang tanganku, dan tangan domba jantan itu memegang aku, mereka mengangkat aku, dan menempatkan aku di tengah-tengah kawanan domba itu sebelum penghakiman terjadi.
32. Kawanan domba itu seluruhnya putih, bulu mereka tebal dan bersih.
33. Dan semua yang telah hancur dan terserak, segala binatang liar dan semua burung di udara dikumpulkan di rumah itu, dan TUHAN segala domba sangat bersukacita, karena mereka semuanya baik dan telah kembali ke rumah-Nya.
34. Dan aku melihat sampai mereka meletakkan pedang yang telah diberikan kepada domba itu kembali ke rumahnya; dan disegel dihadapan Tuhan, dan semua domba-domba masuk ke dalam rumah itu, tetapi rumah itu tidak bisa menampung mereka semuanya.
35. Dan mata mereka semuanya terbuka, dan mereka melihat yang baik, dan tidak ada satu pun diantara
mereka yang tidak melihat.
36. Dan aku melihat bahwa rumah itu besar dan luas dan sangat penuh.
37. Dan aku melihat bahwa seekor lembu jantan putih lahir, dan tanduknya besar, dan semua binatang liar dan semua burung di udara takut kepadanya dan memohon kepada-Nya setiap saat.
38. Dan aku melihat sampai semua generasi mereka diubahkan, dan mereka semuanya menjadi lembu jantan putih, dan yang pertama dari mereka [adalah firman, dan firman itu] menjadi binatang besar, dan di kepalanya memiliki tanduk hitam besar; dan TUHAN segala domba bersukacita atas mereka dan atas semua lembu jantan.
(Semua cocok dengan kondisi umat Islam di akhir zaman ini)
39. Dan aku beristirahat di tengah-tengah mereka, dan aku terbangun dan melihat segala sesuatu.
40. Dan ini adalah penglihatan yang aku lihat saat aku tertidur; dan aku terbangun dan memberkati Tuhan Yang Adil dan memuliakan Dia.
41. Dan kemudian aku menangis keras-keras, dan air mataku tidak berhenti sampai aku tidak bisa menanggungnya lagi; ketika aku melihat, air mataku mengalir, karena semuanya akan datang dan digenapi; karena seluruh perbuatan manusia, secara berurutan muncul kepadaku.
42. Dan di malam itu aku mengingat mimpi pertamaku, dan karenanya aku menangis dan gemetar, karena aku telah melihat penglihatan tersebut.

Bacalah dan renungi lanjut kesaksian berikut. Cari kebenaran tentang sejarah dan dapatkanlah kejujuran hati tentang kebenaran atau kepalsuan didalamnya.

BAGIAN V – SURAT HENOKH PASAL 9
1. Dan sekarang, anakku Metusalah, panggillah semua saudara-saudaramu, dan kumpulkanlah semua anak-anak ibumu, karena suatu firman memanggil aku, dan roh dicurahkan ke atasku, supaya aku menunjukkan kepadamu segala hal yang akan terjadi pada kamu sampai kepada kekekalan.
2. Kemudian Metusalah pergi dan memanggil semua saudara-saudaranya kepadanya dan mengumpulkan kerabatnya.
3. Dan dia berbicara kepada semua anak-anaknya mengenai keadilan, dan mengatakan, “Dengarlah, anak- anakku, semua kata-kata ayahmu, dan dengarkan baik-baik suara dari mulutku, karena aku menasihati kamu dan memberitahukan kepadamu, yang kukasihi, cintalah kejujuran dan berjalanlah di dalamnya.
4. Dan jangan mendekati kejujuran dengan mendua hati, dan jangan bergaul dengan orang-orang yang mendua hati, tetapi berjalanlah dalam keadilan, anak-anakku, dan dia akan membawamu di jalan yang baik, dan keadilan akan menjadi sekutumu. -(Mendua hati bermakna ada niat terselubung. Dalam arti khususnya dilarang untuk menduakan niat selain kepada Tuhan Allah. Kejujuran yang seharusnya hanya ditujukan kepada-Nya. Jika Tuhan kebenaran hanya satu yaitu Allah, sepatutnya hanya kepadanya manusia memantabkan hatinya, bukan menduakan atau mentigakan. Tidak ada Tuhan selain Allah. Dan seharusnyalah bergaul dengan orang-orang yang berkeyakinan akan kebenaran bahwa Tuhan itu satu)
5. Karena aku tahu bahwa penindasan akan bertumbuh menjadi kuat di bumi, dan penghukuman besar akan dilakukan atas bumi, dan semua ketidakadilan akan berakhir dan akan ditebang sampai kepada akarnya, dan seluruh keberadaannya akan dihancurkan.
6. Dan sekali lagi ketidakadilan akan berulang, dan semua perbuatan ketidakadilan dan perbuatan penindasan dan dosa akan menang di bumi. (Sejarah para Nabi telah terjadi. dan itulah yang terjadi)
7. Dan ketika ketidakadilan dan dosa dan hujatan dan penindasan dan semua perbuatan itu bertambah, dan kejatuhan dan hujatan dan kenajisan bertambah; akan ada hukuman besar dari surga ke atas mereka semua, dan Tuhan yang kudus akan datang dalam amarah, dan dengan penghukuman, supaya Dia menjalankan penghakiman atas bumi. (Dan terjadilah hingga puncak perang Salib yang tercatat sebagai politik kerajaan diatasnamakan kebenaran. Terjadi sudah)
8. Dan pada hari-hari itu, penindasan akan ditebang sampai kepada akarnya, dan akar ketidakadilan bersama-sama dengan penipuan, akan dihancurkan dari kolong langit. (Hanya sejarah Islam yang mencatat tentang Pembebasan Makkah)
9. Dan segala berhala-berhala orang kafir akan dilenyapkan; (Yang berarti pembebasan Makkah atas berhala-berhala) menara-menara akan dibakar dengan api, dan mereka akan dihapuskan dari seluruh bumi, dan akan dilemparkan ke dalam penghukuman api, dan akan dihancurkan dalam murka dan dalam penghakiman yang hebat sampai kepada kekekalan. (Makna ganda pada kalimat ini ketika semua telah hancur maka mereka mati dan kekal dalam neraka)
10. Dan orang benar akan bangkit dari tidurnya, dan kebijaksanaan akan muncul dan akan diberikan kepada mereka. (Tidak ada yang bisa tergambar kecuali Kenabian Muhammad sebagai kebangkitan Agama Islam -keselamatan- yang telah dibawa juga oleh Nabi-Nabi terdahulu. Kedatangan Muhammad telah menggenapi seluruh Firman Allah)
11. Dan akar ketidakadilan akan ditebang, dan orang-orang berdosa akan dihancurkan dengan pedang, dan akar penghujat akan ditebang di semua tempat, dan orang-orang yang merancangkan penindasan dan hujatan akan dihancurkan oleh mata pedang.— (Peperangan demi peperangan oleh Islam telah membuktikan bahwa itu benar-benar telah terjadi)
12. Dan setelah itu akan ada minggu yang lain, minggu kedelapan, yang berkeadilan, dan pedang akan diberikan kepadanya supaya itu menjalankan penghakiman dan keadilan kepada orang-orang yang menjalankan ketidakadilan, dan orang-orang berdosa akan diserahkan ke dalam tangan orang-orang benar. 13. Dan di akhir waktu itu, mereka akan memperoleh tempat kediaman melalui keadilan mereka, dan mereka akan membangun rumah bagi Raja Besar sebagai suatu kehormatan sampai kepada kekekalan. (Tidak ada yang patut di gambarkan kecuali kemegahan Ka'bah bagi umat Islam. Ka'bah, Baitulloh = Rumah Allah)
14. Dan setelah itu, pada minggu kesembilan, penghakiman yang adil akan dinyatakan kepada seluruh dunia, dan semua perbuatan kefasikan akan lenyap dari dunia, dan dunia akan dituliskan untuk kehancuran, dan semua orang akan mencari jalan kejujuran. (Itu akan jelas ketika Isa Almasih turun dari langit untuk menghancurkan semua berhala termasuk salib-salib. dengan yang demikian maka umat manusia yang masih dalam kebimbangan akan kebenaran dan kejujuran pemimpin-pemimpinnya dari yang bertitel Pastor, bahkan pemimpin tertinggi sekalipun akan mencari pembenaran tersebut. Kemunculan Imam Mahdi sebagai Imam dan Isa menjadi Makmum dalam sholat akan jelas kelak. Kita tunggu saja)
15. Dan setelah ini, pada minggu kesepuluh, pada bagian ketujuh, akan ada penghakiman yang kekal, yang
dilakukan kepada malaikat penjaga, dan surga besar yang kekal akan muncul keluar dari antara para malaikat.
16. Dan langit pertama akan berlalu dan lenyap, dan langit yang baru akan muncul, dan semua kekuasaan surga akan bersinar tujuh kali lipat sampai kepada kekekalan.
17. Dan setelah itu akan ada banyak minggu, tidak terhitung, sampai kepada kekekalan, dalam kebaikan dan keadilan, dan dosa tidak akan disebutkan lagi mulai saat itu sampai kepada kekekalan.—

PASAL 94.
1. Dan sekarang aku berkata kepadamu, anak-anakku, cintailah keadilan dan berjalanlah di dalamnya, karena jalan orang benar adalah layak untuk diterima; dan jalan orang fasik akan dihancurkan secara tiba-tiba dan akan lenyap.
2. Dan bagi orang-orang tertentu dari generasi masa depan, jalan kekerasan dan kematian akan diungkapkan, tetapi mereka akan menjauh dari padanya dan tidak akan mengikutinya.
3. Dan sekarang aku berkata kepadamu, orang benar: Jangan berjalan di jalan kejahatan dan kekerasan, dan jangan di jalan kematian, dan jangan mendekatinya, agar kamu tidak hancur.
4. Tapi cintailah dan pilihlah untuk dirimu sendiri keadilan dan kehidupan yang menyenangkan, dan berjalanlah di jalan damai sejahtera, supaya kamu hidup dan memiliki sukacita.
5. Dan peganglah erat-erat perkataanku dalam pikiran hatimu, dan janganlah kata-kataku dihapuskan dari hatimu, karena aku tahu bahwa orang-orang berdosa akan mengelabuhi manusia untuk membuat kebijaksanaan menjadi jahat, dan kebijaksanaan itu tidak akan menemukan tempat, dan segala macam cobaan tidak akan berhenti.
6. Celakalah mereka yang membangun ketidakadilan dan kekerasan, dan mendirikan penipuan, karena mereka akan dicabut dengan tiba-tiba, dan tidak akan memiliki damai sejahtera.
7. Celakalah mereka yang membangun rumah mereka di dalam dosa, karena mereka akan dicabut dari dasar mereka, dan akan tewas oleh pedang; dan mereka yang mendapatkan emas dan perak akan dihancurkan oleh penghakiman dengan tiba-tiba.
8. Celakalah kamu, hai orang-orang kaya, karena kamu mempercayai kekayaanmu, tetapi kamu akan dijauhkan dari kekayaanmu, karena kamu tidak mengingat Yang Maha Tinggi di dalam hari-hari kekayaanmu.
9. Kamu telah menghujat dan berbuat tidak adil, dan telah siap untuk hari pertumpahan darah, dan untuk hari kegelapan, dan untuk hari penghakiman besar.
10. Aku berkata kepadamu, dan memberitahukan kepadamu bahwa Dia yang telah menciptakan kamu akan menghancurkan kamu dari fondasimu, dan atas kejatuhanmu tidak akan ada belas kasihan, dan Penciptamu akan bersukacita atas kehancuranmu.
11. Dan kebenaranmu pada hari-hari itu akan menjadi cemoohan bagi orang-orang berdosa dan fasik.

PASAL 98
.....,
14. "Celakalah kamu, hai orang-orang yang menjadikan kata-kata orang benar menjadi sia-sia, karena harapan akan hidup tidak akan ada bagimu.
15. Celakalah kamu, hai orang-orang yang menuliskan kata-kata kebohongan dan kefasikan; karena mereka menuliskan kata-kata bohong supaya mereka didengar, dan manusia tetap tinggal dalam kebodohan mereka; tidak akan ada damai sejahtera bagi mereka, dan mereka akan mati dengan tiba-tiba!"

PASAL 99:
1. Celakalah mereka yang bertindak fasik, dan memuliakan kata-kata bohong, dan menghormatinya; kamu akan hancur, dan tidak akan memiliki kehidupan yang baik.
2. Celakalah kamu, hai orang-orang yang membengkokkan kata-kata yang lurus, dan yang melanggar hukum kekekalan, dan menyatakan diri mereka tidak berdosa; mereka akan diinjak-injak di atas bumi.
3. Dan pada hari-hari itu, persiapkanlah dirimu, hai kamu orang-orang benar, untuk menaikkan doa-doa sebagai ingatan, dan menempatkannya sebagai kesaksian di hadapan para malaikat, supaya mereka dapat meletakkan dosa orang-orang berdosa sebagai ingatan di hadapan Yang Maha Tinggi.
12. Celakalah kamu, hai orang-orang yang mendirikan dasar untuk dosa dan penipuan, dan yang menimbulkan kepahitan di bumi, karena hal ini mereka akan berakhir.
13. Celakalah kamu, hai orang-orang yang membangun rumahmu dengan jerih payah orang lain, dan yang
bahan bangunannya dari batu bata dan batu dosa. Aku berkata
kepadamu, kamu tidak akan memiliki damai sejahtera.
14. Celakalah mereka yang menolak ukuran dan warisan kekal dari nenek moyang mereka, dan yang jiwanya mengikuti berhala-berhala; tidak akan ada perhentian bagi mereka.
15. Celakalah mereka yang menjalankan ketidakadilan dan membantu penindasan, dan yang membunuh sesama mereka, sampai hari penghakiman besar!
16. Karena Dia akan mencampakkan kemuliaanmu, dan menempatkan kejahatan dalam hatimu, yang akan membangkitkan roh amarah-Nya, dan menghancurkan kamu semua dengan pedang; dan semua orang benar dan kudus akan mengingat dosa-dosamu.
(Kesaksian Henokh diatas hanya cocok diperuntukkan umat islam yang pemberani mengemban tugas dalam membela kebenaran dan keadilan dengan ruh amarah Allah)

PASAL 104.
1. Aku bersumpah kepadamu, hai kamu orang-orang benar, bahwa di surga para malaikat akan mengingat kamu untuk kebaikan di hadapan kemuliaan Yang Maha Besar. Namamu akan ditulis di hadapan kemuliaan Yang Maha Besar.
2. Berharaplah, karena semula kamu dipermalukan di dalam kejahatan dan kekurangan, tetapi sekarang kamu akan bersinar seperti benda-benda penerang di langit, dan akan terlihat, dan pintu gerbang surga akan dibukakan bagimu.
3. Dan teruslah menangis untuk penghakiman; itu akan muncul bagimu, karena semua kesusahanmu akan dibalaskan kepada para penguasa, dan kepada semua orang yang telah membantu mereka menindas kamu.
4. Berharaplah, dan jangan pengharapanmu berhenti, karena kamu akan memiliki sukacita yang besar, seperti para malaikat di surga.
5. Karena hal itu akan menjadi milikmu, dan kamu tidak akan menyembunyikan diri pada hari penghakiman besar, dan kamu tidak akan ditemukan sebagai orang berdosa, dan penghukuman kekal akan jauh dari padamu sepanjang seluruh generasi dunia.
6. Dan sekarang, jangan takut, hai kamu orang-orang benar, ketika kamu melihat orang-orang berdosa menjadi kuat dan bersukacita di dalam keinginan-keinginan mereka, dan jangan bersekutu dengan mereka, tetapi jauhilah penindasan mereka, karena kamu akan menjadi sekutu
penghuni surga.
7. Hai kamu orang berdosa, meskipun kamu berkata, “Kamu tidak akan dapat menyelidikinya, dan semua dosa kami tidak tercatat, tetapi mereka akan tetap terus mencatat dosa-dosamu setiap hari.
8. Dan sekarang aku tunjukkan kepadamu, bahwa terang dan gelap, siang dan malam, melihat semua dosamu.
9. Janganlah menjadi fasik di dalam hatimu, dan jangan berbohong, dan jangan membengkokkan kata-kata yang lurus, dan jangan menyebut bohong kata-kata dari Yang Kudus dan Besar, dan jangan memuliakan berhalamu, karena semua ketidakbenaranmu dan semua ketidaksalehanmu tidak akan menjadi pembenaranmu, melainkan menjadi dosa besar.
10. Dan sekarang, aku tahu rahasia ini bahwa kata-kata kebenaran akan diubah dan dibelokkan, dan banyak orang berdosa akan memberontak, dan akan mengucapkan kata-kata jahat, dan akan berbohong dan melakukan penipuan yang besar, dan menulis buku yang berisi kata-kata mereka.
11. Tapi ketika mereka menuliskan semua kata-kataku dalam kejujuran dalam bahasa mereka, dan tidak mengubah atau meringkas kata-kataku, tapi menuliskan semuanya di dalam kejujuran, semua yang telah aku saksikan kepada mereka,
12. kemudian aku tahu rahasia yang lain, bahwa buku-buku akan diberikan kepada orang benar dan orang bijak untuk menjadikan sukacita dan kejujuran dan kebijaksanaan yang melimpah.
13. Dan buku-buku akan diberikan kepada mereka, dan mereka akan percaya kepadanya dan akan bersukacita di dalamnya; dan kemudian semua orang benar, yang telah belajar semua jalan kejujuran dari padanya, akan mendapatkan upah.

PASAL 105.
1. “Dan pada hari-hari itu,” demikianlah firman TUHAN, “Mereka akan memanggil dan bersaksi kepada anak-anak bumi mengenai kebijaksanaan mereka: menunjukkannya kepada mereka, karena kamu adalah pemimpin mereka, dan upah atas seluruh bumi.
2. Karena Aku dan Anak-Ku akan bergabung bersama mereka untuk selamanya di jalan kejujuran dalam kehidupan mereka. Dan damai sejahtera akan ada bagimu; bersukacitalah, hai kamu anak-anak kejujuran, dalam kebenaran!”

PASAL 108.
1. Buku lain yang ditulis Henokh bagi anaknya Metusalah, dan keturunannya yang akan ada setelah dia, yang menjalankan hukum di hari-hari terakhir.
2. Mereka yang menyimpannya, dan yang sekarang menunggu hari-harinya sampai mereka yang melakukan kejahatan diakhiri, dan kuasa mereka yang berdosa diakhiri,
3. menunggu sampai dosa hilang lenyap, karena nama mereka akan dihapus dari buku-buku orang kudus, dan keturunan mereka dilenyapkan sampai kekekalan, dan roh mereka akan dibinasakan, dan mereka akan menangis dan meratap dalam kehampaan, di tempat kosong, dan terbakar di dalam api yang tidak akan berakhir.
4. Dan di sana aku melihat sesuatu seperti awan yang tidak bisa dilihat, karena aku tidak bisa melihat lebih dalam; dan aku melihat nyala api menyala terang, dan ada yang berputar-putar seperti gunung yang bersinar, dan yang berguncang ke sana kemari.
5. Dan aku bertanya kepada salah seorang malaikat kudus yang menyertai aku, dan berkata kepadanya, “Apakah benda yang bersinar ini? Karena itu bukan surga, tetapi hanya nyala api yang terbakar, dan suara teriakan dan tangisan dan ratapan dan rasa sakit yang hebat.”
6. Dan dia berkata kepadaku, “Tempat yang engkau lihat ini—di sini dibawa jiwa-jiwa orang-orang berdosa dan para penghujat dan orang-orang yang berbuat jahat dan mengubah segala sesuatu yang difirmankan Tuhan melalui mulut para nabi tentang hal-hal yang akan terjadi.
7. Karena beberapa hal ini telah ditulis, dan dicatat di surga, supaya para malaikat dapat membaca dan tahu apa yang akan terjadi pada orang-orang berdosa dan kepada roh-roh orang yang rendah hati yang telah menderita dalam tubuh mereka, dan karenanya menerima upah dari Allah, dan bagi mereka yang dihujat oleh orang-orang fasik;
8. yang mengasihi Tuhan, dan tidak mencintai emas atau perak atau seluruh kekayaan dunia, tetapi memberikan tubuh mereka untuk dianiaya;
9. dan bagi siapa, sejak mereka ada, tidak merindukan makanan yang fana, tetapi menganggap diri mereka nafas yang akan berlalu, dan hidup sepatutnya, dan sering mengalami pengujian oleh Allah, dan roh mereka ditemukan bersih untuk memuji nama-Nya.
10. Semua berkat yang mereka terima telah aku tuliskan dalam buku-buku; dan Dia telah mempersiapkan upah mereka, karena mereka telah terbukti sebagai orang-orang yang lebih mencintai surga yang kekal lebih dari pada hidup mereka, dan ketika mereka diinjak-injak oleh orang-orang jahat, dan mendengar hujatan dan cercaan, mereka memuji Aku.”
11. Dan sekarang Aku akan memanggil roh-roh orang baik, dari generasi terang, dan mengubah mereka yang lahir dalam kegelapan, yang belum mendapatkan upah dalam tubuh mereka dengan kehormatan yang pantas sesuai ketaatan mereka.
12. Dan Aku akan memimpin mereka yang mengasihi nama-Ku yang kudus dalam cahaya terang, dan akan menempatkan masing-masing di atas takhta kehormatannya.
13. Dan mereka akan berkilauan untuk masa yang tidak terbatas, karena adil penghakiman Allah, karena Dia akan berlaku setia kepada orang-orang yang setia di jalan yang jujur.
14. Dan mereka akan melihat bagaimana orang-orang yang lahir di dalam kegelapan akan dilemparkan
ke dalam kegelapan, sedangkan orang-orang benar akan berkilauan.
15. Dan orang-orang berdosa akan menangis, dan melihat ketika mereka bersinar, dan mereka akan pergi ke tempat dimana hari-hari dan waktu telah dituliskan bagi mereka.

Tutorial Lengkap AdClickXpress

Sejarah AdClickXpress Tim Indonesia